Tim SAR gabungan melakukan evakuasi korban WNA asal Yordania
yang ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia, di Pantai Kelan, Badung,
Sabtu (10/5/2025). (Foto:dok.Basarnas Bali).
BADUNG,
PERSPECTIVESNEWS- Hari kelima pencarian warga negara Yordania, akhirnya
membuahkan hasil. Namun sayang, korban yang sempat dikabarkan hilang ini, saat
ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia, pada Sabtu (10/5/2025) siang.
Dari informasi, jenazah korban yang bernama Hosam Bassam
Mousa Aleakkar (Ozam) dilihat pertama kali salah seorang nelayan di Pantai
Kelan, sekitar pukul 08.30 Wita.
"Pada pukul 8.45 Wita, kita mendapatkan informasi dari
nelayan bahwa ada jenazah terapung-apung, kita langsung menuju titik koordinat
yang diberikan," ujar Dudu Librana selaku koordinator di lapangan, Sabtu
(10/5/2025).
Selanjutnya mereka menggerakkan rubber boat dan jet ski dari
Pantai Kelan mengarah ke lokasi penemuan di Perairan Kedonganan (koordinat
8°46'12.84"S - 115°00'22.23"E), tepatnya berjarak 12 NM, dengan
heading 237° dari Pantai Kelan.
Pada pukul 09.25 Wita tim yang berada di rubber boat
berhasil mengevakuasi korban. Kira-kira pukul 10.15 Wita Rubber boat dan jetski
sandar di Pantai Kelan.
Usai pihak keluarga memeriksa ciri-ciri identitas jenazah
dan dipastikan merupakan warga negara Yordania yang hilang di Pantai Batu
Belig. "Untuk target selanjutnya dibawa langsung menuju Rumah Sakit Prof.
Ngoerah dengan Ambulance Nusa Medika," imbuhnya.
Sebelumnya pada hari Kamis (8/5/2025) diduga jasad korban
sempat dilihat oleh nelayan terapung-apung, akan tetapi tidak bisa
mengevakuasinya. Dari laporan penemuan, diperkirakan posisinya berada 22 KM
sebelah barat Pantai Kelan.
Tim SAR yang hendak mendekat ke lokasi terkendala kondisi arus
yang hampir mencapai 2 meter dan endurance rubber boat yang hampir melewati
batas. Dengan keadaan itu, tim SAR gabungan tidak memungkinkan melanjutkan
pencarian.
Kemudian pada Jumat (9/5/2025) operasi SAR pencarian
dilakukan dengan menggunakan heli Fly Bali dan juga pengerahan SRU laut dan SRU
darat. Namun upaya-upaya itu belum bisa menemukan kembali titik terang.
Hari ini operasi SAR sudah kembali dilakukan sejak pagi hari
dan pada pukul 06.45 Wita, rubber boat bertolak dari Pantai Kelan, kemudian
disusul jetski menyisiri perairan.
Dengan telah ditemukannya target, maka operasi SAR
dinyatakan selesai. Unsur SAR yang terlibat selama berlangsungnya pencarian di antaranya
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Ditsamapta Polda Bali, Polair
Polresta Denpasar, Babinkamtibmas desa setempat, Balawista Badung, Klinik Nusa
Medika 2 personel, Bali Ranger Community, kerabat korban, nelayan, dan
masyarakat setempat.
Diberitakan sebelumnya, seorang warga negara Yordania
dikabarkan hilang saat berenang di Pantai Batu Belig, Kerobokan, Kecamatan
Kuta, Selasa malam (6/5/2025). Kejadian tersebut berawal ketika korban atas
nama Ozam (27) berenang sekitar pukul 00.30 Wita bersama 4 orang temannya,
tiba-tiba terseret arus dan menghilang. Teman-temannya berupaya mencari, namun
tidak membuahkan hasil. Insiden tersebut selanjutnya dilaporkan ke petugas. (dik)