Ketua Umum KONI Kota Denpasar Putu Yudi Atmika mengalungkan
medali kepada pemenang Kejuaraan Bulu Tangkis Wali Kota Cup 2025, Minggu
(1/6/2025). (Foto: djo)
DENPASAR,
PERSPECTIVESNEWS – PB Anugerah keluar sebagai juara umum Kejuaraan Bulu
Tangkis Wali Kota Cup 2025 setelah pada kejuaraan yang berakhir Minggu
(1/6/2025) petang mengemas 21 medali terdiri atas 5 medali emas, 4 perak, dan
12 medali perunggu.
Lima medali emas PB Anugerah masing-masing diraih Muhammad
Azriel Fauzan Ramadhan di nomor tunggal remaja putra, Tjokorda Istri Ratih
Nathamahosidi di nomor tunggal remaja putri, I Komang Gede Aditya Wiguna di
nomor tunggal taruna putra, nomor ganda remaja putra pasangan Gde Dhira
Dananjaya/Komang Krisna, dan nomor tunggal anak-anak putri atas nama Ida Ayu
Made Sona Pratiwi.
Sementara tempat kedua diduduki PB Seraya dengan raihan 4
emas dan 1 perak, tempat ketiga Porwaja dengan 2 emas, 3 perak dan 10 perunggu.
Tempat keempat dihuni Champion Bali Jaya dengan 2 emas, 3 perak, 3 perunggu,
dan tempat kelima ditempati Dondo Badminton Academy dengan 2 peran dan 1
perunggu.
Kejuaraan Bulu Tangkis Wali Kota Cup 2025 yang berlangsung
di GOR Bulu Tangkis Wijaya, Denpasar dan diikuti 180 atlet dari 12 klub se-Kota
Denpasar itu, ditutup Ketua Umum KONI Kota Putu Yudi Atmika.
“Bagi yang berhasil meraih prestasi hendaknya diasah terus
kemampuannya, dan yang belum berhasil jangan berputus asa, berlatih terus agar
meraih prestasi di kejuaraan berikutnya,” ujar Putu Yudi Atmika.
Pria yang juga Bidang Hukum dan Etika KONI Bali itu
menjelaskan, pihaknya senantiasa memberi reward kepada setiap atlet Denpasar,
yang berprestasi apakah itu tingkat Kota Denpasar, Provinsi Bali, maupun tingkat
nasional.
Ketua Umum PBSI Kota Denpasar I Ketut Suteja Kumara mengalungkan medali kepada para pemenang Kejuaraan Bulu Tangkis Wali Kota Cup, Minggu (1/6/2025). (Foto: djo)
Di tingkat Bali seperti porprov, kejurprov maupun porjar,
lanjut Yudi Atmika, KONI Bali selalu mengusulkan kepada Pemkot Denpasar untuk memberikan
bonus kepada atlet yang berprestasi yang besarannya disesuaikan dengan
kemampuan keuangan daerah.
“Reward atau bonus pasti kami berikan bagi atlet yang sudah
mengharumkan Kota Denpasar, baik itu di tingkat Bali maupun nasional. Jadi, mari
rapatkan barisan jelang Porprov Bali 2025 jangan tergiur iming-iming kabupaten
lain untuk pindah, karena Pemerintah Kota Denpasar juga memberikan bonus,”
demikian Putu Yudi Atmika.
Sedangkan Ketua Umum Pengkot PBSI Denpasar, I Ketut Suteja
Kumara mengatakan, Kejuaraan Bulu Tangkis Wali Kota Cup 2025 ini sebagai bentuk
pembinaan berjenjang yang dilakukan pihaknya.
“Wali Kota Cup bagian dari perhelatan mengasah kemampuan
pebulu tangkis melalui klub-klub yang ada. Karenanya klub-klub harus tumbuh
pesat, yang mana membangun klub harus berkomunikasi dengan sekolah-sekolah karena
awal pembinaan itu dari sekolah,” ujar Anggota DPRD Kota Denpasar itu.
Suteja Kumara mengatakan PBSI Kota Denpasar berencana
menggelar kejuaraan bulu tangkis di level kecamatan, yang para juaranya nanti
diadu di tingkat Kota Denpasar. Dengan demikian atlet bulu tangkis akan tumbuh
dari bawah dan ini sesuai dengan visi dan misi PBSI Denpsar yang memunculkan
atlet dari bawah. (djo)