Direktur SMK
Dirjen Diksi Kemendikbudristek
RI, Dr. Drs. Wardani Sugiyanto, M.Pd, menutup pelaksanaan SMK Fest 2024 di Bali dengan pemukulan gong, di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Jumat (22/3/2024). (Foto: perspectives)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Direktur Sekolah Menengah Kejuruan Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Kemendikbudristek RI, Dr. Drs. Wardani Sugiyanto, M.Pd, menghadiri sekaligus menutup pelaksanaan SMK Fest 2024 di Bali.
Wardani Sugiyanto berharap, kemitraan yang selama ini sudah berjalan baik, hendaknya ditingkatkan dan diperkokoh lagi demi pemenuhan kebutuhan tenaga kerja (naker) di dunia usaha/dunia industri (DUDI) di Indonesia.
“Kita didik anak-anak SMK yang akan memasuki dunia kerja dengan memperkokoh kemitraan dengan berbagai pihak seperti DUDI, stakeholder yang ada di pemerintahan, UMKM bahkan pmerintah desa untuk menjawab tantangan di masyarakat. Kerjasama seperti ini bukan kita yang diuntungkan tetapi outputnya bakal mereka sendiri yang akan menikmatinya,” terang Wardani kepada sejumlah media, di Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali, Jumat (22/3/2024).
Ditambahkan, saat ini kesadaran para sponsorship cukup tinggi. “Terlihat saat kami melaksanakan matching fund (dana padanan), dana milyaran rupiah digelontorkan DUDI kepada SMK. Ini karena SMK telah menjadi penyumbang kebutuhan pemenuhan tenaga kerja di Indonesia. Mari kita dorong kompetensi siswa SMK dengan memperkokoh kemitraan dengan berbagai pihak,” sebutnya.
Menurut Wardani lagi, saat ini 65% tenaga kerja di Indonesia lulusan SMP ke bawah. Jika ke depan 65% adalah lulusan SMK maka pertumbuhan industri di Tanah Air akan makin maju dan hebat.
“Kita dorong siswa SMK dengan berbagai kompetensinya agar berkembang dengan baik. Saya mengapresiasi potensi anak-anak kita, dan itu penting. Potensi apapun itu, olah raga, seni, kompetensi teknis bahkan melibatkan anak berkebutuhan khusus, perlu diteruskan,” ujarnya.
Direktur SMK Ditjen Diksi ini mengaku sangat terkesan dengan penyelenggaraan SMK Fest pertama di Bali ini. “Saya melihat pagelaran seni anak-anak SMK, membuat saya susah move on. Sangat bagus. Saya benar-benar terkesan,” akunya.
Pemberian hadiah bagi para pemenang berbagai lomba di ajang SMK Fest yang berlangsung selama 3 hari berturut-turut di Taman Budaya, Art Center, Denpasar. (Foto: perspectives)
Sementara itu, ketua panitia yang juga Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Crisna Adijaya, SSTP. MM memaparkan, SMK Fest 2024 berlangsung selama 3 hari dari 20 - 22 Maret 2024,
Disebutkan, SMK Festival tahun 2024 memiliki tujuan diantaranya memberikan panggung berkarya dan berekspresi bagi peserta didik dan komunitas guru yang merupakan bagian dari bentuk transformasi proses pembinaan prestasi kompetensi dan talenta secara berkelanjutan.
“SMK Festival adalah ajang lomba talenta dan kompetensi yang dikemas dalam bentuk Expo dan ajang kreativitas siswa siswi dan guru SMK, SMA dan SLB se-Bali, diantaranya pameran komunitas cosplay, electric vehicle, motor custom, komunitas seni sanggar Mahacandra, Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Lomba Kompetensi Siswa Nasional (LKSN), Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI), Expo atau stand pameran, stand UMKM mitra kerja SMK dan berbagai lomba eksebisi serta hiburan,” jelas Crisna.
SMK Fest 2024 diikuti sebanyak 1.164 peserta atau naik sebesar 776% dibandingkan rata-rata jumlah peserta di ajang yang sama tahun-tahun sebelumnya sebanyak 150 peserta. (lan)
