Waktu latihan Timnas Indonesia lebih lama dalam mempersiapkan diri menghadapi China, ini untuk membangun chemistry antarpemain lebih baik lagi. (Foto: PSSI)
JAKARTA,
PERSPECTIVESNEWS - Timnas
Indonesia memiliki waktu lebih lama dalam mempersiapkan diri untuk menghadapi
China dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Jika
biasanya persiapan paling lama tiga hari,
kini Training Camp (TC) digelar dalam waktu sepuluh
hari.
Para pemain Indonesia sudah mulai
berdatangan ke Bali mulai 26 Mei 2025 untuk melakukan TC, kemudian dilanjutkan
ke Jakarta dan memulai latihan perdana pada Senin (2/6/2025). Mereka masih
punya waktu sebelum menghadapi China pada Kamis (5/6/2025).
Ketua Umum PSSI Erick Thohir
mengungkapkan,
TC yang lebih lama membuat kebersamaan atau chemistry antarpemain mulai
terbangun. Dan aura kekompakan tim begitu baik.
"Kemarin di Bali kita punya cukup
waktu lah untuk tim ini bisa lebih bersama dan mereka mulai juga recovery
karena kan mayoritas usai menjalani
musim kompetisi yang panjang. Jadi,
ya... saya lihat juga
chemistry-nya juga makin terbangun. Semoga hasilnya positif," kata Erick
Thohir kepada media Senin (2/6/2025)
malam di Stadion Madya Senayan Jakarta.
Tidak hanya melahap menu latihan, di
luar lapangan juga mereka menjalin hubungan termasuk saat merayakan ulang tahun
Erick Thohir pada 30 Mei 2025, para pemain menyanyi bersama.
"Itu inisiatif mereka, yang nyanyi
sendiri-sendiri. Dan saya rasa itu bagian dari membangun team building lah
antara mereka. Dan kita bisa lihat juga auranya, ya saya belum pernah melihat
seperti saat ini," ujarnya.
Erick menambahkan, "Aura
kebersamaan bisa seperti ini karena selama ini kan mereka kumpul sehari dua
hari terus main dan banyak juga para pemain-pemain yang baru datang juga, ya perlu waktu lah."
Pelatih Timnas Indonesia Patrick
Kluivert bertekad meraih poin penuh saat menjamu China di SUGBK Senayan Jakarta
yang bertepatan dengan malam Takbiran Idul Adha. Kemenangan sangat penting bagi
Timnas Indonesia untuk menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026. (djo)