Gubernur Bali Wayan Koster
(kiri) menerima cenderamata dari Ketua Umum Periklindo Jendral TNI (Purn)
Moeldoko (kanan) dalam acara Gala Dinner Periklindo Electric Vehicle Conference
(PEVC) 2025 di Gedung Kertha Saba, Denpasar, Rabu (9/7/2025). (Foto:
perspectives/Angga)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Bali
dipercaya menjadi tuan rumah acara internasional bergengsi, Periklindo Electric Vehicle
Conference (PEVC) 2025. Dalam rangka menyambut kegiatan ini, digelar Welcome
Dinner di Gedung Kertha Sabha, Denpasar, Rabu (9/7/2025) malam.
hadir pada acara
tersebut
Gubernur Bali Wayan Koster, Jenderal TNI (Purn) Dr. Moeldoko
selaku Ketua Umum Periklindo, Prof. C.C. Chan dari HK University yang dikenal
sebagai Bapak Kendaraan Listrik Asia, Duta Besar Republik Indonesia untuk
Tiongkok Drs. Djauhari Oratmangun, serta Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia
Wang Lutong. Gala
dinner ini menjadi pembuka dari rangkaian konferensi yang akan berlangsung pada
10–11 Juli 2025.
Dalam sambutannya, Gubernur Bali Wayan
Koster menyampaikan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan kepada Bali
sebagai lokasi pelaksanaan PEVC.
“Konferensi ini merupakan momentum
penting dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat adopsi
kendaraan listrik di Indonesia serta menegaskan
komitmen Pemerintah Provinsi Bali terhadap pelestarian lingkungan
sejalan dengan agenda nasional dan global, termasuk dengan ditetapkannya target
Net Zero Emission pada tahun 2045,”
ujar Gubernur Koster.
Gubernur juga menyoroti dua sektor
penyumbang emisi terbesar,
yaitu sektor energi (38,64%) dan transportasi (30,90%). Dalam upaya mitigasi,
Bali telah menerbitkan sejumlah kebijakan progresif seperti Peraturan Daerah
Nomor 9 Tahun 2020 tentang Rencana Umum Energi Daerah, serta Peraturan Gubernur
Nomor 48 Tahun 2019 tentang Penggunaan
Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).
Beberapa inisiatif yang telah berjalan
antara lain penyediaan transportasi publik listrik seperti Sarbagita E-BRT dan
kebijakan wajib kendaraan listrik bagi ASN Pemprov Bali. Namun, tantangan tetap
ada, mulai dari harga kendaraan listrik, edukasi masyarakat, hingga daur ulang
baterai.
Dalam kesempatan tersebut, gubernur mengajak semua pemangku
kepentingan untuk membangun kolaborasi strategis demi mewujudkan transformasi
ekosistem kendaraan listrik yang menyeluruh di Bali.
“Saya percaya, konferensi ini akan
menjadi tonggak transisi kendaraan listrik dan transformasi menuju Era Baru
Transportasi Bali yang lebih ramah lingkungan,” tutupnya.
Sementara Ketua Umum
Periklindo, Jenderal TNI (Purn) Dr. Moeldoko dalam
sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh delegasi dan seluruh
partisipan yang hadir dalam gala dinner.
“Saya berterima kasih kepada delegasi dan seluruh partisipan yang hadir
sehingga melalui Periklindo menjadi lembaga dan organisasi yang eksis serta
menjadi katalis untuk mensosialisasikan kepada masyarakat indonesia tentang
arti pentingnya sebuah perubahan environment di lingkungan masyarakat,” ujar Moeldoko. (angga)