Beberapa karyawan PLN sedang memperlihatkan REC sebagai komitmen untuk mendorong bauran energi hijau nasional. (Foto: PLN)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- PT PLN (Persero) melalui PLN Unit Induk Distribusi (UID) Bali terus mempertegas komitmennya dalam mendukung transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan yang inklusif.
Sebanyak 565 pegawai PLN UID Bali telah melakukan pembelian Renewable Energy Certificate (REC) dengan total akumulasi mencapai 1.204 Megawatt-jam (MWh), sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pengembangan pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia.
Langkah ini menegaskan semangat bahwa transisi energi bersih bukan hanya milik institusi, tetapi merupakan gerakan bersama dari rakyat untuk rakyat.
REC adalah sertifikat resmi yang menunjukkan bahwa konsumsi listrik berasal dari pembangkit energi bersih seperti tenaga surya, air, dan angin.
Sertifikat ini tidak hanya menjadi bukti komitmen terhadap lingkungan, tetapi juga secara langsung membantu pengembangan pembangkit EBT di dalam negeri, mendorong bauran energi hijau nasional, dan mendukung target pemerintah mencapai Net Zero Emission pada 2060.
General Manager PLN UID Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho menyampaikan, inisiatif ini dimulai dari semangat individu untuk berkontribusi nyata terhadap energi berkelanjutan.
“Kami ingin menunjukkan bahwa transisi energi tidak harus dimulai dari kebijakan besar, setiap individu bisa ikut berkontribusi melalui pembelian REC. Dengan cara sederhana ini, kita mendukung pembangunan pembangkit energi bersih dalam negeri dan mengurangi emisi karbon dari rumah masing-masing,” ujarnya.
Selain dari internal PLN, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya penggunaan listrik ramah lingkungan juga terus meningkat. Hingga semester I tahun 2025, tercatat 156 pelanggan dari kalangan individu maupun pelaku usaha di sektor bisnis telah membeli REC melalui PLN, menunjukkan bahwa penggunaan energi bersih kini telah menjadi bagian dari kesadaran kolektif.
Untuk mendukung kemudahan akses publik, PLN kini menghadirkan fitur pembelian REC langsung melalui aplikasi PLN Mobile. Aplikasi ini terus diperbarui agar masyarakat dapat berpartisipasi dalam energi bersih secara praktis dan inklusif.
Hanya dalam beberapa langkah melalui ponsel pintar, pelanggan dapat memilih jumlah REC yang ingin dibeli, dan langsung menerima sertifikat digital sebagai bukti penggunaan listrik berbasis energi terbarukan.
Partisipasi dalam pembelian REC tidak hanya berdampak pada lingkungan, tetapi juga memperkuat ketahanan energi nasional, mendorong pertumbuhan ekonomi hijau, serta mendukung pencapaian komitmen Indonesia dalam Kesepakatan Paris dan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).
Melalui REC, masyarakat diajak untuk menjadi bagian dari solusi iklim dan transformasi energi yang berpihak pada masa depan generasi mendatang.
Langkah PLN UID Bali yang dimulai dari internal kini menjadi inspirasi bahwa perubahan bisa dimulai dari skala terkecil.
PLN mengajak seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam gerakan ini, menjadikan penggunaan energi bersih sebagai gaya hidup, dan menyatukan semangat bahwa listrik untuk rakyat juga berarti listrik yang berkelanjutan untuk bumi.
Melalui PLN Mobile, siapa pun kini dapat memulai langkah kecil yang berdampak besar. Transisi energi bukan lagi sekadar wacana, tapi gerakan nyata yang dapat dimulai dari rumah, dari sekarang. (lan)