Tetangga Bejat! Siswi SMP Melaya Diduga Jadi Korban Rudapaksa

 

(Foto: Ilustrasi)  

JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Dunia pendidikan dan masyarakat Jembrana kembali dikejutkan oleh dugaan tindak kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur. Seorang siswi SMP di Kecamatan Melaya, sebut saja Bunga (16), dilaporkan menjadi korban rudapaksa oleh tetangga dekatnya, GS (45).

Aksi biadab ini diduga terjadi pada Selasa sore (18/11/2025), sekitar pukul 18.00 Wita.

Pelaku memanfaatkan situasi saat korban sedang sendirian di rumah, karena kedua orang tua dan adiknya tengah bepergian untuk mengantar sarana upacara (banten).

Menurut keterangan keluarga korban, pelaku mendatangi rumah korban dan mengajaknya ke kebun miliknya yang berjarak sekitar 50 meter dari rumah korban, dengan dalih meminta korban menunjukkan anak sapi milik ayahnya.

"Karena polos anak itu, mau dia mengikuti pelaku ke kebun," ujar salah seorang anggota keluarga korban yang enggan disebutkan namanya, Rabu (19/11/2025).

Namun, setibanya di kebun, alih-alih melihat anak sapi, pelaku justru melancarkan aksinya dengan merayu dan memaksa korban meladeni nafsu bejatnya. "Korban dipaksa oleh pelaku di kebun, sampai nangis," tambahnya.

Kejadian ini terungkap setelah orangtua korban pulang dan mendapati Bunga menangis di kamarnya. Korban kemudian menceritakan peristiwa pilu yang dialaminya kepada sang ibu.

Tak terima atas perlakuan tersebut, orang tua dan keluarga korban langsung mengambil langkah hukum.

Laporan resmi telah dibuat ke Polres Jembrana pada malam harinya, sekitar pukul 20.30 Wita.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP Made Suarta Wijaya, membenarkan adanya laporan terkait kejadian ini. “Betul, sudah ada pelaporan," ujar singkatnya.

Pihak kepolisian kini tengah mendalami kasus kekerasan seksual yang diduga dilakukan oleh tetangga korban ini. (dik)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama