Bupati Tamba saat ngaturang sembah bhakti pujawali di Pura Dang Kahyangan Jati, Desa Pengambengan, Negara, Selasa malam (23/5/2023) (Foto: Adi)
JEMBRANA,
PERSPECTIVESNEWS- Serangkaian Piodalan di Pura Dang Kahyangan Jati di
Banjar Ketapang Muara, Desa Pengambengan, Negara, Bupati Jembrana I Nengah
Tamba menghadiri sekaligus melaksanakan persembahyangan, Selasa malam (23/5/2023).
Nampak hadir Sekda I Made Budiasa serta beberapa pejabat
pimpinan OPD di lingkup Pemkab Jembrana.
Piodalan Pura Dang Kahyangan Jati digelar setiap enam bulan
sekali yakni, pada hari Soma Pon Sinta, atau disebut juga Soma Ribek, dua hari
sebelum rerahinan Pagerwesi.
Sementara itu, Bupati Tamba mengapresiasi umat dalam
melaksanakan yadnya, dengan dilandasi semangat gotong royong dan tulus
ikhlas.
“Dengan didasari rasa tulus ikhlas dalam beryadnya, niscaya
upacara ini akan berjalan labda karya,” ujar Bupati Tamba yang juga
menghaturkan punia senilai Rp 5 juta.
Selain itu, kehadirannya pun ikut mendoakan agar pujawali di
Pura Dang Kahyangan Jati dapat terlaksana dengan lancar dan tentunya masyarakat
mendapatkan kerahayuan (keselamatan) .
“Kita tidak henti-hentinya mengajak umat sedharma berdoa,
memohon keselamatan untuk alam semesta ini. Semoga pujawali di Pura Dang
Kahyangan Jati ini dapat terlaksana dengan lancar,” ungkapnya.
Kelian Samania Pura Dang Kahyangan Jati Jembrana, I Wayan
Subawa menuturkan semakin hari semakin banyak orang dari berbagai daerah datang
(pedek tangkil) untuk memohon keselamatan dan berbagai permohonan lainnya.
Saat ini, Pura Dang Kahyangan Jati diempon oleh empat Desa
Pekraman di Negara, yaitu Desa Pekraman Puseh Agung (Banjar Tengah), Desa
Pekraman Lelateng, Desa Pekraman Tegal Badeng Kangin, dan Desa Pekraman Tegal
Badeng Kauh.
“Untuk piodalan pura jatuh setiap enam bulan sekali, untuk
puncaknya jatuh pada Senin (22/5/2023) kemarin. Sebagian besar pemedek yang
datang itu memohon dimudahkan dalam bekerja serta untuk mendapatkan tirta
pembersihan (malukat),” tandasnya (adi/utu)