Wakil Wali Kota Arya
Wibawa tampak menyematkan tanda peserta Diklat Paskibraka secara simbolis,
Jumat (4/8/2023) (FOTO: ays)
DENPASAR,
PERSPECTIVESNEWS - Wakil
Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa secara resmi membuka pemusatan
pendidikan dan pelatihan calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka)
Kota Denpasar Tahun 2023 ditandai penyematan tanda peserta secara simbolis,
Jumat (4/8/2023) di The Cakra Hotel, Kesiman Petilan Denpasar.
Pemusatan pendidikan dan pelatihan tersebut dilaksanakan
dengan tujuan menggembleng fisik, mental dan skill calon Paskibraka Kota
Denpasar. Dimana, sebanyak 78 orang dipilih untuk mengikuti diklat yang akan
berlangsung hingga 18 Agustus 2023 mendatang.
Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara dalam sambutan dibacakan
Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengapresiasi seluruh
anggota pendidikan dan Pelatihan Paskibraka Denpasar 2023.
“Saya menyambut baik seluruh rangkaian kegiatan ini.
Diharapkan dalam kegiatan diklat ini adik-adik calon Paskibraka Kota Denpasar Tahun
2023 ini dapat melaksanakan diklat dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung
jawab,” ujarnya.
Arya Wibawa mengatakan menjadi Paskibraka merupakan tugas
kenegaraan terkait pelaksanaan upacara Proklamasi Kemerdekaan RI ke-78, Dimana mereka
bertugas sebagai pengibar bendera Merah Putih pada upacara tersebut. Sehingga mereka
yang terpilih sebagai calon anggota Paskibraka diharapkan dapat mengikuti
kegiatan ini dengan baik, disiplin, dan penuh tanggung jawab.
"Saya yakin kalian semua adalah pribadi yang tangguh dan
kuat untuk melaksanakan tugas mulia ini,”
tambahnya.
Kepala Badan Kesbangpol Kota Denpasar, AAN Gede Darma Putra
Atmaja mengatakan, hari ini merupakan pembukaan pelatihan anggota Paskibraka
Kota Denpasar Tahun 2023. Dan seluruh peserta ini akan bertugas dalam
pengibaran dan penurunan bendera saat peringatan Hari Proklamasi Kemerdekaan
Republik Indonesia ke-78 pada 17 Agustus 2023 mendatang.
Peserta yang dipilih untuk mengikuti pelatihan tahun ini 78
orang dengan rincian putra 38 orang dan putri 40 orang. "Seluruh peserta
ini dipilih dari perwakilan seluruh sekolah SMA/SMK, baik itu dari negeri
maupun swasta di Kota Denpasar,” ujarnya.
pihaknya berharap dengan dilaksanakannya pelatihan bagi
peserta ini selain dapat meningkatkan rasa percaya diri, juga dapat melatih
kemandirian anak karena dalam diklat ini seluruh peserta akan jauh dari
keluarga dan melengkapi berbagai keperluannya sendiri. (ays)