Ny. Putri Koster membacakan puisi Sumpah Kumbakarna saat malam peringatan Hari Lahir Pancasila, Minggu (1/6/2025), di Panggung Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung, Denpasar. (Foto: Humas Prov. Bali)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Semangat nasionalisme menggelora di Panggung Lapangan Puputan I Gusti Ngurah Made Agung, Denpasar, Minggu (1/6/2025).
Pada malam peringatan Hari Lahir Pancasila sekaligus pembukaan Bulan Bung Karno di Provinsi Bali, Ny. Putri Koster membacakan puisi berjudul Sumpah Kumbakarna karya Dhenok Kristianti dalam ajang Pentas Budaya Nusantara yang digelar oleh Rumah Kebangsaan dan Kebhinnekaan Pasraman Satyam Eva Jayate.
Dengan penuh penjiwaan dan diiringi alunan gamelan dari Seniman Polos (Sempol) SMK Negeri 5 Denpasar, penampilan Ny. Putri Koster yang dikenal sebagai “Penyair Mantra” berhasil menghipnotis ribuan penonton.
Melalui suaranya, ia menyampaikan pesan patriotisme dan dedikasi terhadap bangsa Indonesia.
Dalam keterangannya, Ny. Putri Koster menegaskan bahwa puisi yang ia bawakan sarat dengan makna nasionalisme.
“Salah atau benar sang Raja, negeri ini harus kita bela. Itulah mestinya lelaku kita sebagai anak bangsa, Negara Kesatuan Republik Indonesia mesti kita pertahankan,” ujar seniman multitalenta itu.
Selain penampilan Ny. Putri Koster, malam peringatan Hari Lahir Pancasila dan Bulan Bung Karno juga dimeriahkan oleh berbagai pertunjukan seni. Di antaranya adalah penampilan Tri Utami bersama Dewa Budjana yang membawakan Nyanyian Dharma, grup musik XXX Band, kelompok Bondres Sengap & Bolale, dan Agung Wirasutha.
Pentas Budaya Nusantara kali ini juga menghadirkan orasi Bung Karno yang dibawakan oleh para siswa di Provinsi Bali, serta beragam tarian daerah, seperti tari Sekar Jempiring, tari Kalimantan, tari Sumatera, tari NTT, hingga tarian dari anak-anak disabilitas Kota Denpasar. (zil/hum)