Wagub Giri Prasta saat melakukan kunjungan ke kediaman Ida Pandita Mpu Jaya Acharya Nanda, di Griya Mumbul Sari, Serongga, Gianyar, Jumat (13/6/2025). (Foto: Humas Prov. Bali)
GIANYAR, PERSPECTIVESNEWS- Wakil Gubernur Bali Nyoman Giri Prasta melakukan kunjungan ke kediaman Ida Pandita Mpu Jaya Acharya Nanda di Griya Mumbul Sari, Serongga, Gianyar, Jumat (13/6/2025), dalam rangka memohon tuntunan spiritual sebagai landasan pembangunan Bali yang selaras dengan kearifan lokal.
Dalam pertemuan tersebut, Wagub Giri Prasta menyampaikan bahwa pembangunan Bali tidak hanya bertumpu pada data dan regulasi, tetapi juga membutuhkan arahan spiritual agar seimbang antara aspek sekala dan niskala.
Ia menekankan pentingnya peran griya dan para sulinggih sebagai penjaga nilai-nilai luhur dalam kehidupan masyarakat Bali.
“Hari ini kami datang dengan niat tulus untuk memohon petuah dari Ida Sulinggih. Kami percaya arah pembangunan harus tetap berpijak pada nilai-nilai budaya dan spiritual Bali,” ujar Giri Prasta.
Kunjungan ini juga menjadi simbol penguatan hubungan antara pemerintah dan pemuka spiritual dalam menjaga harmoni Bali secara lahir dan batin.
Wagub turut menyampaikan aspirasi untuk memperkuat penyelenggaraan adat dan pendidikan, di antaranya dengan meringankan beban biaya upacara agar masyarakat bisa lebih fokus dalam ngayah, serta menciptakan SDM Bali yang unggul dan berdaya saing.
Ida Pandita Mpu Jaya Acharya Nanda menyambut baik kunjungan tersebut. Beliau mengapresiasi berbagai kebijakan Pemprov Bali yang dinilai sejalan dengan nilai-nilai dharma dan budaya Bali.
Menurutnya, pembangunan yang berpijak pada adat dan spiritualitas merupakan upaya merawat jiwa Bali.
“Sepanjang sejalan dengan dharma dan nilai leluhur, maka pembangunan Bali bukan hanya membangun fisik, tapi juga menjaga jiwanya,” ujar Ida Pandita.
Pada kesempatan yang sama, Wagub juga berdialog dengan sejumlah sisya Ida Pandita yang merupakan Parjuru Desa Adat dari berbagai wilayah, termasuk Bendesa Adat Serongga (Gianyar), Bendesa Adat Pejaten (Tabanan), dan Bendesa Adat Sangkan Buana (Klungkung).
Aspirasi mereka turut menjadi masukan bagi arah kebijakan pemerintah ke depan. (hum/lan)