Perspectives News

Tragedi Kapal Tenggelam, 24 Selamat, 4 Meninggal Dunia Dievakuasi

 

Petugas gabungan mengevakuasi satu orang korban penumpang KMP Tunu Pratama Jaya dalam kondisi meninggal dunia, di Pantai Pebuahan, Banyubiru Jembrana, Kamis siang (3/7/2025). (Foto: Dik/Perspectives) 

JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS-  Puluhan penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam dalam pelayaran dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk, pada Kamis (3/7/2025), berhasil dievakuasi dari pesisir Pantai Pebuahan, Jembrana.

Data sementara hingga pukul 09.00 WITA menunjukkan bahwa dari total 28 orang yang berhasil dievakuasi tim SAR gabungan, 24 orang ditemukan selamat, sementara 4 orang lainnya dinyatakan meninggal dunia.

Kecelakaan nahas ini terjadi saat KMP Tunu Pratama Jaya mengangkut 53 penumpang dan 12 kru, serta 22 kendaraan termasuk 14 truk tronton. Tim gabungan SAR dari berbagai unsur bergerak cepat melakukan upaya evakuasi terhadap seluruh penumpang dan Anak Buah Kapal (ABK) yang terlibat dalam insiden ini.

Para korban selamat segera dievakuasi ke Polsek KP3 Gilimanuk untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut dan pendataan.

Sementara itu, keempat jenazah korban meninggal dunia telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Negara (RSU Negara) untuk proses identifikasi oleh pihak kepolisian.

Empat jenazah yang diduga kuat merupakan penumpang kapal nahas ini ditemukan terdampar di pesisir Pantai Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana, pada hari yang sama.

Petugas gabungan langsung bergerak cepat melakukan identifikasi terhadap tiga jenazah yang ditemukan berdekatan. Satu jenazah lainnya telah lebih dulu dikirim ke RSU Negara.

Direktur RSU Negara, Ni Putu Eka Indrawati membenarkan bahwa keempat jenazah telah berada di rumah sakit untuk proses identifikasi oleh aparat kepolisian.

"Ada empat jenazah yang dibawa ke RSU Negara dan dititipkan sementara di ruang jenazah RSU untuk dilakukan identifikasi oleh petugas kepolisian," ujarnya.

Selain penanganan jenazah, RSU Negara juga merawat dua korban selamat yang mengalami keluhan kesehatan.

"Dua orang selamat mendapat perawatan karena ada keluhan. Masih dalam penanganan. Untuk identitas belum kami terima karena fokus pertolongan dulu," tambah Indrawati.

Hingga siang, warga setempat terus berdatangan ke lokasi penemuan jenazah di Pantai Pebuahan, menyaksikan proses evakuasi yang dilakukan petugas. Tim gabungan masih terus berkoordinasi dengan Posko SAR di Ketapang untuk rilis data lengkap korban selamat dan meninggal dunia.

Sekitar pukul 13.30 WITA, 1 orang korban perempuan dalam kondisi meninggal dunia kembali ditemukan oleh nelayan setempat. Korban kemudian langsung dievakuasi ke kamar jenazah RSU Negara.

Hingga saat ini total 5 korban meninggal dunia dievakuasi dari pesisir Pantai Pebuahan.

Berikut adalah nama-nama sementara korban yang berhasil ditemukan dan diidentifikasi:

Korban Selamat (14 Orang):

 * Nurdin (52 tahun, Ketapang)

 * M. Farid Wajdi (19 tahun, Ds. Singgola, Singgoruruh, Banyuwangi)

 * Erik Imbawani (30 tahun, D. Pasirian, Pasirian, Lumajang)

 * Richo Krafsanjani (28 tahun, Ds. Krajan 1, Bangsring, Wongsorejo, Banyuwangi)

 * Bahrul (26 tahun, Ds. Sempolan, Silo, Jember)

 * Ahmad Suyitno (35 tahun, Ds. Suren, Ledokombo, Jember)

 * Samsul Hidayat (45 tahun, Ds. Krajan, Benelanror, Kabat, Banyuwangi)

 * Muhammad Holil (26 tahun, Ds. Sumber Salak, Ledokombo, Jember)

 * Bejo Santoso (51 tahun, Ds. Simbar 2, Tampo, Cerurung, Banyuwangi)

 * Moh Tri Wahyudi (19 tahun, Ds. Plembang Rejo, Wonosobo, Srono, Banyuwangi)

 * Deni Hermanto (34 tahun, Ds. Krajan Singolatren, Singojuruh, Banyuwangi)

 * Ahmad Lukan (42 tahun, Ds. Kandang Rejo, Umbul Sari, Jember)

 * Febriani (27 tahun, Dsn. Rokojampi Utara, Rokojampi, Rokojampi, Banyuwangi)

 * Ibnul Vawait (27 tahun, Ling. Wangkal, Kalipuro, Kalipuro, Banyuwangi)

Korban Meninggal Dunia (4 Orang) dan 1 orang lainnya masih diidentifikasi:

 * Anang Suryono (Laki-laki, Jl. Serma ABD Rahman 35)

 * Eko Sastrio (Laki-laki, TTL: 02-09-1974, Lingk. Sukowidi)

 * Elok Rumantini (Perempuan, TTL: 29-07-1991, Lingk. Sritanjung)

 * Cahyani (Perempuan, TTL: 30-03-1980, Dsn. Krajan Kulon)

Pihak berwenang terus melakukan koordinasi dan pembaruan data terkait identitas seluruh korban dan penyebab pasti tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya.  (dik)


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama