Tim pencak silat Kota Denpasar berpose bersama seusai keluar
sebagai juara umum Porprov Bali XVI/2025 yang berakhir Senin (8/9) di GOR Lila
Bhuana Denpasar. (Foto: angga/perspectivesnews)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Kontingen Kota Denpasar berhasil mengukuhkan diri sebagai juara umum cabang olahraga Pencak Silat pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI/2025. Hasil ini diraih setelah Denpasar memborong 7 medali emas, 7 perak, dan 5 perunggu pada laga yang berakhir di GOR Lila Bhuana Denpasar, Senin (8/9/2025).
Persaingan cabor pencak silat berlangsung ketat, namun
Denpasar mampu unggul dari para pesaingnya. Gianyar menempati posisi kedua
dengan torehan 4 emas, 2 perak, dan 3 perunggu, sedangkan Badung harus puas di
posisi ketiga dengan raihan 3 emas, 6 perak, dan 8 perunggu.
Sementara itu, Tabanan berada di urutan keempat dengan 2
emas, 2 perak, dan 2 perunggu, diikuti Bangli (2 emas dan 6 perunggu), Buleleng
(1 emas, 3 perak, 3 perunggu), Klungkung (1 emas, 1 perak, 3 perunggu),
Karangasem (1 emas, 3 perunggu), serta Jembrana yang menutup klasemen dengan 1
perunggu.
Bendahara Pengprov Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI)
Bali, Anak Agung Rahmadi, yang hadir mewakili Ketua Umum IPSI Bali Wayan Adi
Arnawa, memberikan apresiasi atas semangat juang para pesilat.
“Para pesilat yang meraih prestasi di ajang Porprov ini
selanjutnya akan dipersiapkan untuk mewakili IPSI Bali pada Kejurnas Pencak
Silat di Kudus, Jawa Tengah, yang rencananya digelar Oktober mendatang,” ujar
Agung Rahmadi seusai menutup pertandingan.
Keberhasilan Denpasar menjadi juara umum juga disambut gembira
Ketua Harian Pengkot IPSI Denpasar,
Wayan Suardika. Menurutnya, capaian ini merupakan impian lama yang akhirnya terwujud.
“Sejak dulu kami bermimpi agar Denpasar bisa meraih juara umum
Pencak Silat Porprov. Kami menargetkan 7 emas, dan syukur, target itu kini
tercapai,” ucap Suardika yang juga merupakan pelatih pencak silat Denpasar.
Ia pun mengajak seluruh perguruan pencak silat di Denpasar untuk
bersatu membina generasi muda agar siap menghadapi kejuaraan tingkat regional
maupun nasional. “Prestasi ini harus jadi pemicu semangat. Mari kita satukan
tekad demi anak-anak agar mereka bisa
lebih baik ke depan dengan membawa nama Denpasar dan Bali,” tambahnya. (angga)