Perspectives News

Pancasila Benteng Terakhir, Bupati Kembang Serukan Penguatan Jati Diri Bangsa

 


Bupati Kembang Hartawan saat memimpin Apel Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2025 yang berlangsung khidmat di Lapangan Pecangakan, Kabupaten Jembrana, Rabu (1/10/2025).  (Foto: Humas Jbr)

JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan memimpin langsung Apel Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2025 yang berlangsung khidmat di Lapangan Pecangakan, Kabupaten Jembrana, Rabu (1/10/2025).

Peringatan yang jatuh setiap tanggal 1 Oktober ini mengusung tema nasional ‘Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya’.

Apel tersebut dihadiri Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat), Ketua TP PKK Jembrana, Ny. Drg. Ani Setiawarini Kembang Hartawan, Wakil Ketua DPRD Jembrana, Kapolres Jembrana, Dandim 1617 Jembrana, Perwakilan Kejaksaan Negeri Jembrana, Kepala OPD, ASN, dan pelajar.

Bupati Kembang menegaskan bahwa Hari Kesaktian Pancasila adalah momentum penting untuk mengenang jasa para Pahlawan Revolusi yang gugur dalam mempertahankan ideologi negara.

"Peristiwa kelam di masa lalu mengajarkan kita bahwa Pancasila adalah benteng terakhir yang harus kita jaga dan pertahankan. Kelima sila ini telah terbukti sakti, mampu mempersatukan kita di tengah keberagaman suku, agama, ras, dan antargolongan," ujar Bupati Kembang mengingatkan.

Bupati juga menekankan pentingnya menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya sebagai simbol, tetapi sebagai panduan dalam kehidupan sehari-hari, tidak hanya sebagai simbol, tetapi sebagai panduan dalam bersikap dan bertindak.

"Saya mengajak seluruh masyarakat Jembrana, terutama Aparatur Sipil Negara, untuk menjadikan Pancasila sebagai jati diri bangsa dan sumber inspirasi dalam setiap program pembangunan. Mari kita jadikan peringatan ini sebagai pemacu semangat untuk terus bergerak, bergotong royong, dan menjaga kerukunan demi mewujudkan Jembrana Maju, Harmoni dan Bermartabat," tambahnya.

Rangkaian Apel ditutup dengan pembacaan Ikrar Hari Kesaktian Pancasila yang diikuti oleh seluruh peserta apel sebagai bentuk komitmen untuk mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. (humasJ)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama