Perkenalkan Koleksi Teranyar, Uluwatu Handmade Balinese Lace Gelar Fashion Show

 


Fashion show yang diselenggarakan Uluwatu Handmade Balinese Lace di The Meru Hotel Sanur, Jumat (19/12/2025) untuk memperkenalkan produk barunya kepada khalayak (Foto: lan)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS – Uluwatu Handmade Balinese Lace melaunching produk barunya bertajuk MJ by Uluwatu Lace dengan menggelar fashion show di The Meru Hotel Sanur, Denpasar pada Jumat (19/12/2025) petang dan dibuka Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bali, Ny. Putri Suastini Koster.

“Bali booming dengan ekspor dari konveksi terutama busana-busana yang sejenis dengan yang dibuat Uluwatu Handmade Balinese Lace, tapi hanya Uluwatu Handmade Balinese Lace yang bertahan dengan kualitasnya dari dulu hingga sekarang,” ujar istri Gubernur Bali Wayan Koster ini.

Karena itu Putri Suastini Koster berharap kepada seluruh masyarakat Bali agar mencintai karya-karya anak bangsa, dan bukan orang Bali namanya kalau tidak memiliki koleksi buatan Uluwatu Handmade Balinese Lace.

Owner Uluwatu Handmade Balinese Lace, Ni Made Jati pada kesempatan itu mengatakan, sudah 48 tahun perusahaan itu didirikan dengan perkembangannya naik turun. Dalam perjalanan panjang itu, dirinya selalu bersyukur Uluwatu Handmade Balinese Lace tetap berdiri kokoh berkat dukungan dan support masyarakat Bali.

“Selain masyarakat, dukungan keluarga besar kami juga menjadikan Uluwatu Handmade Balinese Lace eksis sampai saat ini. Kami akan terus memohon support masyarakat,” ujar Ni Made Jati dan menambahkan busana yang dihasilkannya digemari dan dipakai dari anak-anak hingga nenek-nenek.

Fashion show yang banyak dihadiri undangan dari kalangan Gen Z (Generasi Z) ini melibatkan sedikitnya 50 orang, 14 orang di antaranya berusia muda. Hebatnya lagi, mereka ternyata bukan model namun begitu piawai melenggak-lenggok di atas catwalk.

Ada empat segmen yang ditampilkan dalam fashion show tersebut, yakni segmen pertama bertajuk “80's/90's REDIFINED”, kemudian segmen kedua bertajuk “BOHEMIAN FREEDOM”, segemen ketiga bertajuk “COUTURE BY ULUWATU LACE”, dan segmen keempat bertajuk “MJ BY ULUWATU LACE”, yang merupakan busana desain baru dari Uluwatu Handmade Balinese Lace.

General Manager Uluwatu Handmade Balinese Lace, Handoko Lauw.

“Dalam fashion show ini kami ingin meredefinisikan lagi Uluwatu Handmade Balinece Lace dan launching produk bertajuk MJ by Uluwatu Lace sebagai bentuk kami menjaga heritage Uluwatu dengan lace-nya yag dipersembahkan hanya untuk anak-anak kawula muda Gen Z,” kata General Manager Uluwatu Handmade Balinese Lace, Handoko Lauw.

Menurut dia, tidak ada satupun dalam launching MJ by Uluwatu melibatkan seorang model cat walk, melainkan melibatkan anak yang berjiwa kreatif, bebas sesuai  dengan prinsip Uluwatu.  

Lebih jauh tentang MJ, Handoko mengatakan desain baru ini ada 30 varian kombinasi atas dan bawah tema anak muda Gen Z bebas kreatif sebagai entry market.

Semua produk yang ditampilkan pada empat segmen fashion show merupakan produk tahun 2025 holiday season, yang di-launching dua bulan yang lalu dan khusus MJ belum ada di mana pun.

Dia mengatakan, di Uluwatu produk yang dihasilkan mulai dari desain, patrun, pengerjaan sampai jadi baju semua dikerjakan sendiri di Uluwatu, tidak ada yang dikerjakan orang lain sebagai wujud keaslian handmade dan itu jadi kelebihan Uluwatu.

Handoko mengatakan, produk yang dihasilkan Uluwatu memang baru diekspor ke Australia dan nilainya masih relatif kecil. Tahun depan pihaknya mulai merambah negara lain, di antaranya Dubai. (lan)

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama