Wakil Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa saat menghadiri pameran IMEF 2023, di TMII Jakarta, Kamis (1/6/2023) (Foto: Hum Dps)
JAKARTA,
PERSPECTIVESNEWS- Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perindustrian dan
Perdagangan berpartisipasi di Pameran Indonesia Maju Expo & Forum (IMEF) 2023
yang dilaksanakan Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum-Kemendagri di Taman Mini
Indonesia Indah (TMII) Jakarta dari 1-4 Juni 2023.
"Kegiatan IMEF 2023 dalam rangka mempromosikan potensi
dan produk-produk unggulan daerah dengan mengusung tema ‘Transformasi Ekonomi
dan Nasionalisme untuk Indonesia Berkelanjutan’," kata Direktur Ketahanan
Ekonomi, Sosial, dan Budaya Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri
Aang Witarsa Rofik, Kamis (1/6/2023).
Aang menjelaskan maksud dan tujuan kegiatan ini untuk
mendukung para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui gerakan
nasional bangga buatan Indonesia.
"Melalui kegiatan ini kita wujudkan kedaulatan secara
politik dan bangga berkebudayaan dengan mengangkat produk dalam negeri. Bangga,
cinta dan pakai produk Indonesia sehingga menjadi negara maju di 2045,"
ungkapnya.
Plt Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko
Perekonomian Dr. Ferry Irawan SE, MSE mengakui bahwa kegiatan ini sangat bagus
karena kemasannya adalah bangga cinta pakai produk Indonesia, selain itu
temanya sangat tepat karena kondisi ekonomi global belum pulih 100 persen.
"Jadi disisi global, tantangan kita setelah lepas dari
pandemi sangat berat, hal ini menyebabkan kenapa program kita bangga, cinta dan
pakai produk Indonesia jadi penting dan menjadi event global, karena 2023 kita
menargetkan pertumbuhan ekonomi bisa mencapai 3.3 persen," ucapnya.
Wakil Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya
Wibawa mengatakan, Pemerintah Kota Denpasar ikut berpartisipasi dalam pameran
ini adalah untuk mendukung sasaran strategis pemulihan ekonomi nasional.
Mendorong penggunaan anggaran belanja pengadaan barang dan
jasa yang pro produk nasional, dengan memperkuat penggunaan produk dalam negeri
dalam rangka menyukseskan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, katanya.
Selain itu, kegiatan ini juga membuka akses informasi serta
medium promosi potensi ekonomi sosial dan budaya, sekaligus penghargaan atas
partisipasi peran kontribusi dunia usaha nasional serta sektor UMKM terhadap
siklus perekonomian nasional agar menjadi usaha yang tangguh, kuat dan
inovatif.
Untuk itu dalam pelaksanaan pameran, Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Kota Denpasar melibatkan 3 orang pelaku usaha IKM binaan dinas
terkait.
“Melalui pameran ini diharapkan IKM Kota Denpasar dapat
membuka akses dunia usaha nasional dan meningkatkan daya saing,” ucap Ayu
Kristi Arya Wibawa.
Ditambahkan, melalui event ini juga bisa bersinergi dengan
pemerintah pusat dan daerah dalam perencanaan pembangunan. Memaksimalkan
aglomerasi, menggali potensi dan keunggulan produk daerah, membuka peluang investasi
dan kerjasama dalam skala regional dan global, memperkuat budaya lokal dan
membangun ‘merek’ produk nasional dan lain sebagainya. (hum dps)