Alwi Farhan saat
mengalahkan wakil India Prannoy H.S di babak 32 atau babak pertama Indonesia
Open 2025, Selasa (3/6/2025). (Foto: PBSI)
JAKARTA, PERSPECTIVESNEWS - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Alwi Farhan secara
mengejutkan menumbangkan andalan India Prannoy H.S sekaligus melaju ke babak 16
besar turnamen BWF Super 1000 Indonesia Open 2025.
Bertanding di
Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (3/6/2025), Alwi Farhan menang dua
gim langsung atas Prannoy dengan skor 21-17 dan 21-18 dalam laga berdurasi 45
menit.
Bermain di hadapan
publik sendiri, Alwi tampil tenang dan percaya diri. Usai laga ia mengaku kunci
kemenangan kali ini adalah kemampuannya mengendalikan emosi dan tidak bermain
terburu-buru.
"Alhamdulillah,
berkat doa dan dukungan dari para suporter di Istora maupun di rumah, saya bisa
mengendalikan perasaan saya, tidak terburu-buru. Itu jadi kunci utama permainan
hari ini," kata Alwi.
Meski sempat
tertinggal pada gim kedua, Alwi tetap fokus dan tidak terpancing untuk bermain
terburu-buru. Ia mengaku belajar dari pengalamannya ketika tampil di Super 500
Indonesia Masters 2025, Januari, saat kehilangan momentum karena terlalu
berambisi.
"Hari ini saya
bermain lebih berani, nekat, tapi tetap mengontrol ambisi. Dulu saya sempat
terlalu berpikir jauh dan akhirnya kalah. Sekarang saya berusaha tetap
tenang," ujarnya.
Atmosfer di Istora
juga menurutnya menjadi dorongan tersendiri. Meskipun sudah beberapa kali
bermain di turnamen besar, Alwi menyebut ada perbedaan aura saat bertanding di
ajang sebesar Indonesia Open.
"Memang magis
banget rasanya main di Istora. Hawanya beda. Saya juga suka karpet birunya,
karena jarang sekali ketemu lapangan seperti ini, dan secara visual membuat
pandangan ke shuttlecock lebih nyaman," kata Alwi.
Terkait level
turnamen Super 1000, Alwi menyadari persaingan makin ketat. Namun, ia tetap
fokus satu pertandingan ke pertandingan lainnya.
"Memang ada
beban, tapi itu menjadi motivasi juga. Saya ingin segera bisa bersaing di level
atas, tidak hanya dari segi peringkat, tapi juga kualitas permainan,"
katanya.
Dengan satu hari
jeda sebelum pertandingan berikutnya, Alwi akan memanfaatkan waktu untuk
melakukan pemulihan fisik dan mental. Dia akan berhadapan dengan pemenang
pertandingan antara unggulan ketiga asal Denmark Anders Antonsen dan Chi Yu Jen
asal Taiwan.
"Besok saya
ingin fokus recovery. Saya ingin menyiapkan kembali mental dan kondisi tubuh
agar lebih siap di laga selanjutnya," ujarnya.
Sementara tunggal
putri Indonesia Putri Kusuma Wardani juga melaju ke babak 16 besar BWF World
Tour Super 1000 Indonesia Open 2025 setelah lawannya asal India Malvika Bansod
mundur karena cedera lutut.
Putri KW yang
sempat tertinggal pada gim pertama dan berjuang mengejar di gim kedua,
dinyatakan menang saat skor 16-15 untuk keunggulannya pada gim kedua.
Sebelumnya, ia kalah pada gim pertama dengan skor 16-21. (red)