Para atlet peraih medali emas, perak, dan
perunggu cabang olahraga renang Porprov Bali XVI/2025 berpose di podium usai
final di Kolam Renang Tirta Arum, Blahkiuh, Badung. (Foto: angga)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Kota Denpasar berhasil keluar sebagai juara umum cabang olahraga renang
Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XVI/2025 yang berlangsung di Kolam
Renang Tirta Arum, Blahkiuh, 13–15 September 2025. Selama dua hari final, skuad
renang Denpasar tampil dominan dengan torehan 18 medali emas, 9 perak, dan 6
perunggu.
Kekuatan perenang Denpasar terlihat
merata di berbagai nomor, termasuk pemecahan rekor yang dicatatkan atlet
andalan mereka, I Komang Gede Mas Dekotama Putra, di nomor 100 meter gaya bebas
putra dengan catatan waktu 00:51,82, melampaui rekornya sendiri 00:52,15 yang
dibuat pada 2022. Selain itu, tim estafet Denpasar putra juga menorehkan rekor
baru di nomor 4x100 meter gaya bebas dengan waktu 03:33,50.
Posisi kedua ditempati Kabupaten Badung
dengan raihan 10 emas, 10 perak, dan 11 perunggu. Atlet senior mereka, Pande
Made Iron Digjaya, kembali membuktikan kelasnya dengan mencatatkan rekor baru
di nomor 50 meter gaya dada putra, finis dengan waktu 00:28,68. Dukungan penuh
dari publik tuan rumah membuat perenang Badung tampil percaya diri hingga mampu
mempertahankan peringkat dua.
Di posisi ketiga, Buleleng sukses
mengumpulkan 2 emas, 7 perak, dan 7 perunggu. Beberapa atlet muda mereka
mencuri perhatian dengan konsistensi di nomor punggung dan kupu-kupu, walau
belum banyak menambah koleksi emas. Kabupaten Klungkung menempel ketat di
peringkat keempat dengan raihan 2 emas, 4 perak, dan 6 perunggu.
Sementara itu, Gianyar menutup kompetisi
di posisi kelima dengan 1 emas, 4 perak, dan 4 perunggu, disusul Jembrana (1
emas, 0 perak, 1 perunggu). Karangasem dan Tabanan harus puas tanpa medali emas
pada edisi kali ini.
Dengan hasil tersebut, Denpasar
menegaskan dominasinya di kolam renang Porprov Bali XVI/2025. Torehan 18 emas
yang mereka raih jauh meninggalkan kontingen lain dan memastikan status juara
umum, melanjutkan tradisi prestasi cabor renang yang selama ini jadi andalan
Kota Denpasar. (angga)