Perspectives News

Unud Resmikan Kelas Bahasa Mandarin TCI bagi Mahasiswa Penerima KIP-Kuliah

Suasana pembukaan Kelas Bahasa Mandarin Tourism Confucius Institute (TCI) Universitas Udayana di Fakultas Pariwisata pada Rabu (17/9/2025). (Foto: Humas Unud)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Universitas Udayana (Unud) melalui Tourism Confucius Institute (TCI) Fakultas Pariwisata resmi membuka Kelas Bahasa Mandarin khusus bagi mahasiswa penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah. Program ini dibuka pada Rabu (17/9/2025) dan diikuti oleh 348 mahasiswa dari berbagai fakultas di lingkungan kampus.

Acara pembukaan dimulai dengan sambutan Ketua Tourism Confucius Institute, kemudian dilanjutkan dengan perkenalan TCI oleh Direktur TCI Indonesia Fakultas Pariwisata Universitas Udayana, Dr. I Gusti Ngurah Widyatmaja.

Sebagai pengantar awal, para peserta juga mendapatkan sesi pengenalan Bahasa Mandarin yang dibawakan langsung oleh pengajar native dari Tiongkok, Ibu Tu Na, menggunakan bahasa Inggris sebagai media pengantar.

Dr. Widyatmaja dalam sambutannya menegaskan pentingnya program ini sebagai bentuk dukungan nyata universitas terhadap pengembangan kompetensi mahasiswa.

“Kami berharap pembekalan bahasa asing ini dapat memperluas wawasan sekaligus meningkatkan daya saing mahasiswa Unud di tingkat global,” ujarnya.

Kelas Bahasa Mandarin ini diberikan secara gratis bagi seluruh peserta. Selain itu, sepuluh mahasiswa terbaik nantinya akan memperoleh subsidi untuk mengikuti ujian HSK (Hanyu Shuiping Kaoshi), yang menjadi standar internasional kemampuan bahasa Mandarin.

Langkah ini diharapkan mampu mendorong motivasi dan prestasi mahasiswa dalam menguasai bahasa asing yang kian dibutuhkan di dunia akademik maupun profesional.

Melalui inisiatif ini, Universitas Udayana menegaskan komitmennya untuk terus memberikan ruang pembelajaran inklusif dan strategis bagi mahasiswa penerima KIP-Kuliah. Bekal bahasa Mandarin dipandang sebagai modal berharga yang membuka peluang lebih luas dalam studi, riset, hingga karier internasional di masa depan. (angga)

 

 

  

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama