Perspectives News

NextDev ke-11, Telkomsel Fokus Cetak Technopreneurs Unggul Berbasis AI

 


NextDev Roadshow Bali ke-11, di Denpasar, Jumat (30/10/2025), menghadirkan kesempatan technopreneurs untuk berdiskusi bersama para ahli, pameran komunitas, pembinaan tatap muka, dan sesi pitching yang akan memilih technopreneurs terbaik. (Foto: Telkomsel)

DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS- Telkomsel kembali menggelar NextDev ke-11, program impact incubator yang sejak 2015 menjadi inisiatif Corporate Social Responsibility (CSR) unggulan untuk memberdayakan technopreneurs tahap awal di Indonesia.

Memasuki dekade kedua, NextDev hadir dengan fokus utama AI-Powered Innovation Curriculum, yang dirancang untuk mendorong technopreneurs menciptakan solusi digital berdampak nyata bagi masyarakat dan lingkungan dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).

Manager Mobile Consumer GTM and Channel Partnership Region Bali Nusra, Herywanto, mengatakan, “Telkomsel bangga mempersembahkan NextDev Tahun ke-11 dengan fokus pada AI-Powered Innovation Curriculum. NextDev hadir bukan hanya sebagai ajang kompetisi, tetapi juga sebagai tempat untuk membangun kolaborasi, dan memperkuat ekosistem technopreneurs di Indonesia. Kami percaya bahwa melalui acara ini, para inovator muda di Bali dapat membawa gagasan yang segar dan menjadikannya solusi nyata yang bermanfaat untuk Masyarakat,” jelas Herywanto di Denpasar, Jumat (31/10/2025).

Ditambahkan Herywanto, NextDev berkomitmen sebagai impact incubator yang mendukung technopreneurs Indonesia melahirkan solusi digital yang inovatif, serta memberi dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

“Kami konsisten mendorong inovasi berbasis data yang memberikan manfaat bagi industri dan masyarakat, serta memperkuat ekosistem digital Indonesia," lanjut Herywanto.

Alumni NextDev tahun ke-10 yang merupakan Founder & CEO On-Journey, Raditya Indra menambahkan, “Bergabung dalam program NextDev menjadi salah satu pengalaman berharga dalam perjalanan kami sebagai technopreneurs. Selama mengikuti program ini, kami mendapatkan begitu banyak insight mendalam tentang bagaimana mengembangkan bisnis secara berkelanjutan. Yang berkesan adalah kesempatan berjejaring dengan para founder, investor, dan pelaku industri digital lainnya. Dukungan mereka benar-benar mempercepat proses belajar dan pertumbuhan kami,” terang Raditya Indra.

Inovasi di NextDev Tahun ke-11

NextDev Tahun ke-11 mengusung AI-Powered Innovation Curriculum sebagai landasan kurikulum utama.

Fokus AI diterapkan sejak tahap seleksi, memprioritaskan technopreneurs dengan integrasi AI dalam solusi digital mereka.

Tahun ini, NextDev Tahun ke-11 tidak lagi membagi peserta dalam kategori khusus, sehingga memberikan kesempatan bagi technopreneurs dari berbagai sektor untuk berpartisipasi.

Technopreneurs dapat mendaftarkan digital business-nya dengan mengakses link pendaftaran program NextDev di tsel.id/11thnextdevregist hingga 7 November 2025.

Sejumlah hal baru di NextDev meliputi:

  • Pendampingan Ahli     : Bimbingan fokus pada empat pilar utama, yaitu strategi, keuangan, pemasaran, dan produktivitas untuk membangun fondasi bisnis kokoh.
  • Konsultasi Diagnostik  : Menyediakan Konsultasi khusus dan teknis untuk mengidentifikasi masalah dan menerapkan solusi efektif.
  • Rujukan Alumni           : Seleksi mempertimbangkan rekomendasi alumni NextDev untuk menjaga kualitas peserta.
  • Ekosistem Inklusif       : Melakukan kolaborasi lintas ekosistem digital dengan melibatkan investor, komunitas, dan pemimpin industri.
  • Onsite Coaching          : Sesi tatap muka di roadshow kota-kota utama, yang memungkinkan konsultasi langsung dengan mentor untuk memecahkan tantangan bisnis.

Tiga Tahapan NextDev Tahun ke-11

Rangkaian NextDev Tahun ke-11 dirancang dalam tiga fase utama untuk menginkubasi para peserta:

  1. Scouting (September - Desember 2025)

Tahap awal ini bertujuan untuk merekrut technopreneurs potensial melalui serangkaian acara. Open Session di Bandung (9 Oktober) dan Roadshow di tiga kota: Makassar (14 Oktober), Medan (23 Oktober), dan Bali (30 Oktober). Dalam setiap acara, peserta berkesempatan mengikuti berbagai kegiatan seperti diskusi bersama para ahli, pameran komunitas, pembinaan tatap muka, dan sesi pitching yang akan memilih lima technopreneurs terbaik dari masing-masing kota untuk mendapatkan fast track untuk langsung lolos ke tahap Top 18. AsesAi yang merupakan perusahaan rintisan di bidang edutech berbasis AI terpilih mewakili Bali untuk langsung menuju Top 18.

  1. Academy (Januari - April 2026)

Technopreneurs yang lolos seleksi akan memasuki tahap inkubasi intensif selama empat bulan. Fase ini mencakup bootcamp, sesi mentoring, dan diskusi bersama para ahli. Kurikulumnya akan fokus pada empat area utama, yaitu: strategi pertumbuhan bisnis, memperkuat fundamental business, pemasaran dan penjualan, serta strategi implementasi AI.

  1. Summit (April 2026)

4.      Merupakan puncak dari seluruh rangkaian program. NextDev Summit akan menghadirkan pameran, sesi konferensi, final pitch, dan awarding bagi technopreneurs terbaik. Sesi ini juga menjadi wahana untuk mempertemukan para finalis dengan investor dan pelaku ekosistem digital lainnya.

5.      Telkomsel mengajak technopreneurs visioner di Indonesia untuk bergabung dalam impact incubator NextDev. Manfaatkan kesempatan ini untuk mengembangkan kapabilitas, berkolaborasi dengan para ahli, serta mendapatkan akses ke jaringan ekosistem digital. Informasi selengkapnya terkait NextDev Tahun ke-11 dapat diakses melalui nextdev.co.id.  (lan/*)

 

 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama