PAMEKASAN,
PERSPECTIVESNEWS - Madura United FC merangsek ke papan tengah klasemen
sementara setelah menang atas tamunya Persijap Jepara 2-1 di pekan ke-12 Super
League 2025/2026 di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP) Pamekasan,
Jawa Timur, Minggu (9/11/2025) malam.
Hasil itu membuat Madura naik dari peringkat 14 ke posisi 11
klasemen sementara dengan 13 poin dari 3 kali menang, 4 kali imbang dan 4 kali
kalah. Sedangkan Persijap tertahan di posisi 16 klasemen sementara dengan 8
poin dari 2 kali menang, 2 kali seri dan 7 kali kalah.
Pertandingan kedua tim berjalan ketat dan keras dengan bukti
tiga kartu merah dikeluarkan oleh wasit. Dua kartu merah diterima Persijap
yakni Dicky Kurniawan menit ke-33 dan Zahran Rizki menit 90+6.
Sedang Madura United diganjar satu kartu merah setelah
Taufik Hidayat melakukan pelanggaran keras di menit ke-61.
Sebenarnya Persijap unggul lebih dulu di menit ke-3 lewat
aksi Indra Arya. Namun kemudian Madura berbalik unggul lewat gol yang dicetak
di penghujung babak, yakni menit 45+4 lewat Jorge Ambrosio Mendonca dan Aji
Kusuma menit 90+4.
Indra Arya
membobol gawang Laskar Sape Kerrap—julukan Madura United FC yang dijaga
kiper Miswar Saputra setelah mendapatkan umpan dari Abdallah Sudi. Namun, mulai
menit ke-33, Persijap harus bermain dengan 10 orang setelah Dicky Kurniawan
dikartu merah.
Madura pun mampu menyamakan kedudukan menjelang babak
pertama berakhir melalui sundulan Jorge Mendonca (45+4'). Skor sama kuat 1-1
pun menutup paruh perdana laga.
Seusai jeda, tepatnya pada menit ke-61, Madura juga mesti
berlaga minus satu pemain lantaran Taufik Hidayat dikeluarkan wasit akibat
kartu merah.
Jumlah pemain yang sama membuat permainan kedua tim lebih
berimbang. Namun, di ujung pertandingan, Madura United mampu memimpin lewat
aksi pemain pengganti Aji Kusuma (90+4') yang mengonversi sepak pojok menjadi gol.
Dua menit kemudian, beberapa detik sebelum pertandingan
tuntas, Persijap kembali kehilangan pemain setelah Zahran Alamsah juga
mendapatkan kartu merah. Kedudukan 2-1 untuk kemenangan Madura United pun tidak
berubah.
"Kami menang karena mampu memanfaatkan peluang secara
optimal," kata asisten pelatih Madura United FC Rahmad Basuki setelah
pertandingan. (nong)