Rektor Universitas Udayana Prof. Ir. I Ketut Sudarsana,
S.T., Ph.D. menyerahkan plakat kepada Anggota DPR RI I Nyoman Parta usai
membuka kegiatan Sosialisasi Pembinaan Pembelajaran dan Pendidikan Karakter
Mahasiswa Penerima Beasiswa PIP Pendidikan Tinggi di Auditorium Widya Sabha
Kampus Jimbaran, Selasa (4/11/2025). (Foto: Humas Unud)
BADUNG, PERSPECTIVESNEWS - Universitas Udayana melalui Biro Kemahasiswaan kembali menggelar Sosialisasi Pembinaan Pembelajaran dan Pendidikan Karakter Mahasiswa Penerima Beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) Pendidikan Tinggi, yang mencakup Beasiswa KIP Kuliah dan Afirmasi (ADik).
Kegiatan yang berlangsung di Gedung
Auditorium Widya Sabha Kampus Jimbaran pada Selasa (4/11/2025) ini, dibuka oleh Rektor Unud
Prof. Ir. I Ketut Sudarsana, S.T., Ph.D dan menghadirkan Anggota DPR RI Dapil
Bali, I Nyoman Parta, sebagai narasumber utama.
Acara tersebut turut dihadiri Wakil Rektor
Bidang Kemahasiswaan beserta jajaran, serta ratusan mahasiswa penerima beasiswa
dari berbagai program studi.
Ketua Panitia Ni Ketut Desi Anggraeni
Sulistyawati, S.E., M.M. dalam laporannya menjelaskan kegiatan ini merupakan
bagian dari pembinaan dan pendampingan berkelanjutan bagi mahasiswa penerima
Beasiswa PIP Pendidikan Tinggi.
“Melalui kegiatan ini kami ingin
memperkuat nilai karakter, integritas, serta tanggung jawab sosial mahasiswa
penerima beasiswa, agar mereka tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga
memiliki kepedulian terhadap masyarakat,” ujarnya.
Tahun ini, sebanyak 678 mahasiswa penerima
Beasiswa KIP Kuliah mengikuti kegiatan tersebut, terdiri dari 268 mahasiswa
jalur SNBP, 254 mahasiswa jalur SNBT, 128 mahasiswa jalur usulan masyarakat,
dan 28 mahasiswa dari kuota tambahan PPAPT. Kegiatan ini juga diikuti 27 mahasiswa penerima
Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) dari berbagai daerah di Indonesia.
Melalui rangkaian pembelajaran, diskusi,
dan sesi motivasi, kegiatan ini tidak hanya menekankan aspek akademik, tetapi
juga pembinaan karakter, kedisiplinan, etika, dan tanggung jawab. Para peserta
diharapkan memahami bahwa beasiswa bukan sekadar bantuan finansial, melainkan
bentuk kepercayaan negara yang harus dijaga melalui prestasi, perilaku baik,
dan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Rektor Universitas Udayana Prof. I Ketut
Sudarsana menegaskan sosialisasi ini menjadi bagian strategi universitas dalam
memperkuat transparansi dan tanggung jawab publik terhadap pengelolaan
beasiswa.
“Kegiatan ini sejatinya merupakan langkah
Universitas Udayana meningkatkan keterbukaan dalam sistem pengelolaan serta
pembinaan bagi para penerima KIP Kuliah dan Afirmasi. Kami berharap mahasiswa
memiliki rasa kepedulian yang tinggi untuk turut meningkatkan mutu pendidikan,
baik melalui prestasi akademik maupun non-akademik,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Anggota DPR RI I
Nyoman Parta bersama Rektor Unud turut menyerahkan secara simbolis bantuan KIP
Kuliah kepada mahasiswa penerima. Dalam kesempatan itu, Parta menegaskan
komitmennya untuk terus memperjuangkan keberlanjutan program KIP agar tidak
terdampak efisiensi anggaran.
“Program ini menyentuh masa depan
anak-anak bangsa. Kita harus memastikan tidak ada pemotongan anggaran yang
dapat menghambat kesempatan mereka untuk menempuh pendidikan tinggi,” tegasnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat kebersamaan, membangun karakter, dan menumbuhkan motivasi mahasiswa penerima beasiswa untuk terus berprestasi serta berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa. (angga)
