DENPASAR,
PERSPECTIVESNEWS - Ketua Harian Bunda PAUD Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi
Arya Wibawa menggelar Nonton Bareng (Nobar) Film Kemerdekaan di Gedung Dharma
Negara Alaya Denpasar pada Jumat (15/8/2025).
Kegiatan yang dikemas menarik bersama puluhan siswa Sekolah
Dasar (SD) ini bertujuan untuk menumbuhkan budaya literasi dan meningkatkan
wawasan kebangsaan sejak dini, khususnya tentang sejarah Kemerdekaam Republik
Indonesia.
Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar, Gusti Ayu Made Suryani, Pokja Bunda
PAUD Kota Denpasar, serta undangan lainya.
Acara Nobar tersebut juga dikemas interaktif. Dimana,
terdapat dua video yang ditayangkan, yakni Video Animasi bertajuk Ngerebong
dengan menggunakan Bahasa Bali dan Video Penyusunan Naskah Proklamasi bernuansa
kemerdekaan.
Ketua Harian Bunda PAUD Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya
Wibawa, menyambut baik kegiatan Nonton Bareng video animasi bertajuk
kemerdekaan ini dimana kegiatan yang dilaksanakan serangkaian HUT ke-80 Republik
Indonesia ini menjadi wahana yang tepat untuk meningkatkan literasi dan wawasan
kebangsaan sejak dini, sehingga anak-anak dapat memahami nilai-nilai
kemerdekaan dan cinta Tanah Air.
Menurut Ny. Ayu Kristi, kegiatan seperti ini sangat penting
untuk membentuk karakter anak-anak yang cinta Tanah Air dan memiliki kesadaran
akan pentingnya kemerdekaan. "Dengan menonton video animasi tentang
kemerdekaan, anak-anak dapat memahami sejarah dan nilai-nilai yang terkandung
di dalamnya," ujarnya.
Ditambahkannya, kegiatan nobar video animasi kemerdekaan ini
diharapkan dapat menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran dan
cinta Tanah Air anak-anak di Kota Denpasar.
"Dengan demikian, harapan kami anak-anak dapat tumbuh
menjadi generasi yang cinta Tanah Air dan memiliki kesadaran akan pentingnya
kemerdekaan," ujarnya.
Salah seorang siswa SDN 17 Dauh Puri, Ni Puti Sari Dharma
Astuti mengaku senang mendapat kesempatan untuk mengikuti kegiatan Nonton
Bareng Bunda Literasi Kota Denpasar. Tentunya, selain menambah wawasan, juga
jadi ajang pengenalan tentang sejarah. "Semoga ke depan bisa ikut lagi,
videonya juga bagus-bagus, tentang sejarah," ujarnya. (ags)