
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah korban, seorang WNA asal Inggris,
Jumat (26/9/2025). (Foto:dok.Basarnas Bali)
BADUNG, PERSPECTIVESNEWS- Harrison Edward Nada Kontounas (23),
warga negara asal Inggris akhirnya ditemukan tim SAR gabungan, Jumat
(26/9/2025). Sayang, korban saat ditemukan sudah tak bernyawa.
"Penemuan warga negara
Inggris pada pukul 12.30 wita, oleh tim SAR gabungan dan Alut yang digunakan
untuk mengevakuasi yaitu jetski dari Balawista," terang I Nyoman
Sidakarya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, dalam keterangan
tertulis, Jumat siang.
Sidakarya menejelaskan, lokasi
penemuan berada pada koordinat 08°42'04.58"S - 115°8'56.11"T,
tepatnya berjarak 1 Nm arah barat laut dari lokasi kejadian. Korban saat
ditemukan masih mengenakan celana berwarna orange terang. Selanjutnya dibawa
menuju ke RSUP Prof Ngoerah.
Pihak keluarga bersama Kepala
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar di dampingi Kasi Operasi dan Siaga
segera menuju RSUP Prof Ngoerah untuk mengkonfirmasi jenazah korban. "Dan
setelah diijinkan dari pihak rumah sakit untuk melihat jenazah, sudah
terkonfirmasi, jenasah yang ditemukan adalah Harrison Edward Nada Kontounas
(23)," ungkapnya.
Sebelumnya, lanjut Sidakarya, tim
SAR kembali melakukan pencarian di hari ketiga, terhadap korban yang tenggelam
di Pantai Legian. Tim SAR gabungan menggerakkan 1 unit rubber boat dan 2 unit
jetski menyisiri dari perairan Pantai Kelan hingga di seputaran lokasi
kejadian. Sementara itu SRU darat menyisir di lokasi kejadian di sepanjang
bibir pantai menuju arah utara.
Pukul 11.20 Wita tim SAR gabungan
melakukan pencarian dengan menggunakan jetski di perairan Pantai Legian, namun
tak membuahkan hasil. Begitu pula SRU laut yang penyisiran dari Kelan, tidak
menemukan titik terang. "Akhirnya pencarian sorti berikutnya, tim SAR
berhasil menemukan korban," jelasnya.
Selama berlangsungnya operasi SAR
turut melibatkan unsur SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar,
Balawista, Polair, Ditsamapta Polda Bali dan nelayan setempat.
Diberitakan sebelumnya, seorang
warga negara asing (WNA) asal Inggris terseret arus saat berenang di Pantai
Legian, Rabu (24/9/2025) sore. Mulanya korban bersama dua rekan lainnya
berenang di sekitar bendera merah. Sempat diberikan peringatan oleh petugas
penjaga pantai agar keluar dari laut. Dua orang berhasil keluar, namun nahas
Harrison Edward Nada Kontounas, (23) terhantam gelombang hingga terseret arus
dan tenggelam. (dik)