Suasana wisuda ITB STIKOM Bali ke-36, di BNDCC, Senin (20/10/2025). (Foto: Ist)
NUSA DUA, PERSPECTIVESNEWS- Lulusan program ‘Dual
Degree’ masuk dalam daftar wisudawan ITB STIKOM Bali ke-36 yang diselenggarakan
di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Badung, Bali, Senin
(20/10/2025).
Rektor ITB STIKOM Bali Dr. Dadang Hermawan menjelaskan, selain program regular juga ada wisudawan program ‘Dual Degree’
bersama HELP University, Kuala Lumpur, Malaysia.
"Dalam setiap wisuda, kami selalu mengikutsertakan partner
kami di Kuala Lumpur yang ada wisudawannya. Jadi mereka yang diwisuda dengan
HELP University selalu disaksikan oleh pihak kampus Malaysia yang diwakili oleh
vice rector," ungkap Dadang.
Disebutkan Dadang, wisudawan program ‘Dual Degree’ bersama
HELP University, Kuala Lumpur, Malaysia ini melengkapi wisudawan regular disamping
program pasca sarjana, sarjana dan diploma tiga.
Dan wisuda tahun 2025 ini, ITB STIKOM Bali melepas 373
mahasiswa yang berhasil meraih strata Magister Komputer, Sarjana Komputer dan
Ahli Madya Komputer dan kualifikasi mahasiswa tamatan ITB STIKOM Bali selama
ini banyak dibutuhkan di dunia usaha.
Dadang mengungkapkan, pihaknya berharap mahasiswa sudah
memiliki pegangan kegiatan usaha pasca dilantik menjadi sarjana.
Namun, menurut Dadang Hermawan, mahasiswa yang memilih
berkarir di dunia kerja, mitra ITB STIKOM Bali sudah siap menampung tamatan
dari kampus teknologi terbesar di Bali Nusra itu.
"Dari korporasi dan perusahaan partner penyalur
pemagang ke luar negeri juga sudah siap memfasilitasi mahasiswa yang ingin
berkarir di luar Indonesia," kata Dadang.
Selain itu, kampus juga memberikan kemudahan untuk alumni
yang ingin melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi.
Untuk mahasiswa S1 yang ingin meneruskan ke program
Magister, pihak kampus memberikan beasiswa.
"Namun, kami mendorong para alumni untuk berwirausaha,
karena itu akan membuka peluang kerja di masyarakat dan meningkatkan
kesejahteraannya sendiri," jelas Dadang.
Dewan Pembina Yayasan WDS Prof. Dr. I Made Bandem (kiri) bersama Rektor Dr. Dadang Hermawan. (Foto: Ist)
Sementara, Dewan Pembina Yayasan Widya Dharma Shanti (WDS)
Prof. Dr. I Made Bandem menambahkan, dalam memperluas jangkauan lembaga
pendidikan tinggi ITB STIKOM Bali, pihak yayasan akan meningkatkan statusnya
menjadi Universitas.
Pada 7 Februari 2025, pihak kampus ITB STIKOM Bali telah
mengajukan proposal transformasi pendidikan tinggi dari Institut menjadi
Universitas. Brand baru yang diajukan adalah Universitas STIKOM Bali (USB).
"Mudah-mudahan SK dari Kementerian terkait perubahan
status ini menjadi keniscayaan, bukan saja mengembangkan fakultas yang ada tapi
juga meningkatkan kualitas pendidikan tinggi," kata Made Bandem.
ITB STIKOM Bali saat ini memiliki 6.500 mahasiswa aktif dan
alumni sebanyak 11.500 orang. (lan)