Hindari Motor, Mobil Terperosok ke Got di Jalur Denpasar-Gilimanuk

 

Mobil DK-1293-CAN yang terperosok ke selokan setelah pengemudinya berusaha menghindari sepeda motor yang melintas di depannya. Kejadian ini terjadi di jalur utama Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di wilayah Banjar Pangkung Dalem, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana, Kamis (18/12/2025) dini hari. (Foto:Satlantas Jembrana).

JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Kecelakaan tunggal akibat hilangnya kendali (out of control) kembali terjadi di jalur utama Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di wilayah Banjar Pangkung Dalem, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Jembrana, pada Kamis (18/12/2025) dini hari.

Sebuah mobil Toyota Calya bernomor polisi DK-1293-CAN terperosok ke selokan setelah pengemudinya berusaha menghindari sepeda motor yang melintas di depannya.

Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan, mengonfirmasi bahwa insiden tersebut terjadi sekitar pukul 04.45 Wita saat situasi jalan masih gelap dan minim penerangan.

Kecelakaan bermula saat mobil yang dikemudikan I Ketut Sudiana (36), seorang warga asal Kota Denpasar, melaju dari arah timur (Denpasar) menuju barat (Gilimanuk). Setibanya di lokasi kejadian yang merupakan tikungan landai ke kiri, pengemudi dikejutkan oleh keberadaan sepeda motor tak dikenal di depannya.

Guna menghindari benturan, pengemudi secara spontan membanting setir ke arah kanan. Mobil keluar dari badan jalan hingga akhirnya terperosok ke dalam got di sisi utara jalan.

Meski kondisi jalan dalam keadaan aspal yang baik dan arus lalu lintas sepi, minimnya lampu penerangan jalan di lokasi diduga menjadi faktor yang mempersulit visibilitas pengemudi saat kejadian.

"Pengemudi dalam keadaan sadar, namun mengeluhkan dada sesak akibat benturan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," ujar Iptu Aldri Setiawan.

Akibat insiden ini, kendaraan mengalami kerusakan dengan kerugian materiil ditaksir mencapai lebih dari Rp5 juta. Saat ini, kasus laka lantas tersebut telah ditangani oleh Satlantas Polres Jembrana. Pihak kepolisian pun mengimbau para pengendara untuk tetap waspada, terutama saat melintasi jalur yang minim penerangan pada dini hari. (dik)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama