Suasana ibadah Natal di GPIB Maranatha Denpasar pukul 09.00 WITA, Kamis (25/12/2025) (Foto: Billy)
DENPASAR, PERSPECTIVESNEWS - Ribuan jemaat memadati seluruh
rangkaian ibadah Natal dengan semangat kebersamaan, meski seluruh kursi
sebanyak kurang lebih 1.800 tempat duduk terisi penuh pada setiap sesi ibadah
malam maupun siang hari.
Dalam
khotbah Natalnya, Pendeta Dr. Nancy Nisahpih Rehatta.M.Th, selaku Ketua Majelis
Jemaat, mengangkat tema “Hiduplah sebagai Anak-Anak Allah” berdasarkan Yohanes
1:10–13. Firman Tuhan tersebut menegaskan identitas orang percaya sebagai
anak-anak Allah yang dipanggil untuk hidup mencerminkan karakter Sang Bapa di
tengah dunia.
Disampaikan
tiga ciri utama hidup sebagai anak Allah, yakni Membawa kasih di tengah
kebencian, Membawa terang di tengah kegelapan
dan Menerima sesama sebagaimana adanya.
Lebih
lanjut, jemaat diajak untuk menghidupi panggilan iman tersebut secara nyata
yaitu Berjalan dengan kepala tegak sebab kita memiliki Bapa yang Mahakuasa,
Mengasihi sesama karena kasih adalah warisan dan sifat Allah yang hidup dalam
diri anak-anak-Nya, dan Menjauhi dosa karena hidup yang kudus sepadan dengan
status mulia sebagai anak Allah.
Pada
kesempatan yang sama, Penatua Fredrik Billy, SH., MH selaku Sekretaris Majelis
Jemaat GPIB Maranatha Denpasar menjelaskan bahwa seluruh rangkaian ibadah Natal
telah dilaksanakan dengan tertib dan terkoordinasi.
Didalam
Ibadah Malam Natal (24 Desember 2025) berlangsung 4 kali di GPIB Maranatha
Denpasar, yakni pukul 15.00 WITA, 17.30 WITA, 20.00 WITA, dan 22.00 WITA.
Selain itu,
ibadah juga dilaksanakan di wilayah pelayanan:
PUK Oikumene
Biaung 17.00 WITA, Praja Rachaka 17.00 WITA dan Imanuel Sudirman 17.00 WITA
Ibadah Hari
Natal (25 Desember 2025) dilaksanakan pukul 05.30 WITA, 09.00 WITA, 11.00 WITA,
dan 18.00 WITA, serta di wilayah: PUK Oikumene Biaung 10.00 WITA,
Praja Rachaka 09.00 WITA dan
Imanuel Sudirman 07.00 WITA.
Tertib dan
amannya seluruh rangkaian ibadah tidak terlepas dari sinergi berbagai pihak,
yakni Kepolisian Polda Bali, TNI, Pecalang Banjar Abasan, petugas Kelurahan
Dangin Puri, Pemuda Ansor, serta dukungan penuh Tim Keamanan Internal GPIB.
Natal 2025
menjadi momentum iman bagi jemaat GPIB Maranatha Denpasar untuk semakin
meneguhkan jati diri sebagai anak-anak Allah yang hidup dalam kasih, terang,
dan kekudusan bagi gereja, masyarakat, dan bangsa. (rls)
