Sebuah kecelakaan lalu lintas beruntun yang melibatkan lima kendaraan termasuk satu truk tak dikenal, terjadi di jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk, KM 89-90 Banjar Munduk, Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Kamis malam (11/12/2025). (Foto:Satlantas Jembrana)
JEMBRANA, PERSPECTIVESNEWS- Sebuah kecelakaan lalu
lintas beruntun yang melibatkan lima kendaraan termasuk satu truk tak, terjadi
di jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk, KM 89-90 Banjar Munduk, Desa Pohsanten,
Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, pada Kamis malam (11/12/2025).
Insiden mengerikan ini terjadi di tengah cuaca mendung dan
minimnya penerangan jalan, mengakibatkan kerugian materi yang lumayan besar dan
melukai tiga orang.
Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Aldri Setiawan,
menjelaskan, kecelakaan bermula ketika truk tronton Hino Nopol G-8813-OF
bergerak beriringan di belakang truk Isuzu N-8431-RH. Dari arah timur, Sepeda
Motor Yamaha N-Max DK-4248-WQ, minibus Toyota Avanza DK-1861-WF, dan sebuah
truk tak dikenal sudah berhenti di jalur kiri.
Menurut Aldri, kondisi jalan yang remang-remang karena tidak
ada PJU dan licin pascahujan diduga menjadi pemicu utama. Truk tronton Hino
tidak mampu menguasai lajunya, lantas menabrak bagian belakang truk Isuzu yang
sedang mengurangi kecepatan. Dampaknya, truk Isuzu terdorong ke kiri dan
menabrak bagian belakang minibus Avanza.
Tak berhenti sampai di situ, truk tronton Hino terus melaju
dan kembali menghantam bagian belakang sepeda motor Yamaha N-Max dan minibus
Toyota Avanza. Minibus Avanza bahkan terdorong ke depan dan menabrak kembali
truk tak dikenal yang berhenti di depannya.
"Kecelakaan beruntun ini mengakibatkan kerugian materi
mencapai Rp70.500.000," jelas Aldri, pada Jumat (12/12/2025).
Tiga korban dilaporkan mengalami luka, yakni I Putu Yudi
Permana Putra (35), pengemudi Toyota Avanza, mengalami sakit pada dada. Ni
Komang Anggara Eni (43), pengendara Yamaha N-Max, mengalami retak pada tulang
pantat, serta Zainal (32), pengemudi truk Isuzu, mengalami sakit pada kepala. Sementara
korban lainnya dilaporkan dalam kondisi sehat.
Aldri menegaskan pentingnya kewaspadaan, khususnya ketika
jalanan licin usai hujan dan dalam kondisi minim penerangan. "Mohon selalu
berhati hati dalam berkendara, patuhi aturan lalu lintas demi keselamatan
bersama," tukasnya. (dik)
